Inter Milan juara

Inter Milan untuk kelima kalinya secara beruntun sukses menjuarai Serie A Liga Italia setelah menang 1-0 atas tuan rumah Siena meski AS Roma juga unggul 2-0 di Chievo Verona, Minggu (16/5).

Alhasil, Inter memimpin klasemen dengan nilai 82 dan meninggalkan Roma di posisi kedua dengan selisih dua poin selepas partai pamungkas hari ini.

Inter pun menyimpan asa untuk menyabet gelar ketiga pekan depan dengan menghadapi Bayern Muenchen, yang juga mengincar treble winner, di final Liga Champions pekan depan.

Sebelumnya, La Beneamata sukses merengkuh trofi Piala Italia dengan memukul Roma 1-0 di Stadion Olimpico pada tanggal 6 Mei silam. Namun tampil di Stadion Artemio Franchi hari ini, Inter kesulitan mencetak gol lantaran kiper Siena tampil cemerlang.

Beberapa kali Gianluca Curci mematahkan peluang dari Mario Balotelli, Diego Milito dan juga Walter Samuel. Beruntung Inter tak kebobolan setelah striker Massimo Maccarone tak mampu memaksimalkan sejumlah peluangnya.

Di saat bersamaan hingga turun minum, AS Roma bisa unggul 2-0 atas Chievo melalui gol Mirko Vucinic setelah lepas dari jebakan offside pada menit ke-39 dan tembakan jarak jauh pada masa injury time.

Mengetahui rivalnya sudah unggul di Verona pada paruh pertama, Inter pun meningkatkan tempo serangan di babak kedua.

Memasuki menit ke-59, Milito yang lepas dari jebakan offside pun sukses memecah kebuntuan bagi Inter dengan golnya untuk skor 1-0.

Inter cukup beruntung wasit tak menilai insiden handball Thiago Motta di daerah terlarang patut dihadiahi penalti sehingga kedudukan 1-0 pun bertahan hingga bubar dan gelar juara berhasil dipertahankan.

Bagi Inter, ini adalah gelar Serie A yang ke-18 dan melompati satu kali pencapaian rival sekotanya, AC Milan. Sementara gelar terbanyak masih dikuasai Juventus dengan 27 kali juara.